1. Menentukan Ide Website

Menentukan ide dan topik adalah hal paling pertama yang harus Anda lakukan sebelum membuat dan mengonlinekan website. Browsing di internet dan Anda bisa menemukan puluhan hingga ratusan ide di sana. Dengan eksekusi yang tepat, ide dan topik website bisa berpotensi menghasilkan banyak uang.

Mulailah dengan menentukan tujuan dan kegunaan website. Berikut beberapa tipe website yang paling banyak dibuat orang:

1. Website e-commerce. Toko online adalah salah satu jenis situs yang paling banyak dikunjungi saat ini. Dengan semakin populernya metode drop shipping, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk membangun bisnis online, yang tentunya bisa dijadikan peluang usaha utama atau sampingan. Di situs e-commerce, Anda diperbolehkan menjual berbagai barang, baik digital maupun fisik, ke sejumlah audiens di seluruh dunia (metode yang, sayangnya, tidak bisa dilakukan oleh toko fisik).
2. Blog. Sebagian besar blogger mengawali perjalanan online mereka dari nol. Mereka pasti pernah mengetikkan kata kunci cara membuat blog di mesin pencari. Blog dapat mencakup berbagai jenis topik, misalnya untuk kegiatan bisnis (afiliasi, review, niche blog) atau yang mengulas tentang hobi dan aktivitas (traveling, makanan, musik, dan buku).
3. Website edukasi. Punya hobi atau kemampuan di bidang tertentu? Kenapa tidak mencoba untuk membuat kursus online atau website yang menawarkan layanan keanggotaan? Dengan adanya website ini, Anda bisa membagikan informasi sekaligus mengasah keahlian di bidang tersebut.
4. Website berita. Di era yang hampir semuanya serba online ini, membuat situs berita semakin mudah. Setiap hari orang-orang mencari informasi melalui berbagai sumber. Jika Anda suka berbagi kisah yang menarik, membuat situs berita online layak untuk dicoba. Penyampaian informasi dan pesan pun menjadi lebih mudah.
5. Komunitas online. Jumlah komunitas online yang setiap saat semakin meningkat seolah-olah memberi tanda bahwa sekaranglah waktunya untuk membuat dan mengelola komunitas di internet. Semakin cepat Anda mendirikan komunitas online, semakin banyak jumlah audiens yang terkumpul.
6. Portofolio. Agar keberadaan Anda di dunia internet semakin dilirik, janganlah ragu untuk menunjukkan kemampuan dan kelebihan yang dimiliki. Buatlah situs portofolio dan coba peruntungan Anda dalam memperoleh panggilan kerja dan wawancara, mengikuti lomba atau kompetisi, dan tawaran bisnis.

Setelah tahu website seperti apa yang ingin dibuat, pemilihan hosting dan platform untuk mengonlinekan website akan menjadi lebih mudah.

2. Register Nama Domain

Sebelum membahas cara membuat web, pikirkanlah terlebih dulu nama yang unik dan catchy untuk website Anda.

Berikut lima langkah untuk membuat nama domain:

1. Lakukan brainstorming pada nama-nama website yang berpotensi.
2. Gunakan tool cek domain.
3. Ketik atau masukkan nama domain yang diinginkan di tool pencari.
4. Pilih nama domain terbaik.
5. Selesaikan order dan segera registrasikan domain yang dibeli.

Mencari nama domain yang tepat untuk website mungkin tidak mudah. Berikut kami berikan beberapa tips yang sekiranya dapat membantu Anda:

• Buat domain dengan ekstensi .com. Sebagai TLD terpopuler dan paling banyak digunakan, domain .com akan lebih mudah diingat oleh klien dan pengunjung website Anda.
• Buat alternatif nama domain. Apakah Anda pernah salah ketik nama website di kolom browser? Besar kemungkinan klien dan pengunjung situs juga akan melakukan kesalahan serupa. Jadi, kami sarankan untuk membuat alternatif dari nama domain utama. Dengan mendaftarkan alternatif nama domain, ketika klien atau pengunjung salah ketik, mereka tetap akan diarahkan ke beranda utama dari website Anda.
• Nama domain dibuat sesingkat mungkin. Semakin pendek dan unik, semakin mudah bagi siapa pun untuk mengingat nama domain Anda. Nama domain yang dibuat terlalu panjang akan susah untuk diingat.
• Jangan gunakan tanda penghubung dan angka. Tanda penghubung dan angka digunakan apabila memang diperlukan. Jika tidak, janganlah menyisipkan tanda penghubung dan/atau angka ke dalam nama domain karena hanya akan memperbesar kemungkinan terjadinya salah pengetikan.

3. Pilih Web Hosting

Langkah selanjutnya di cara bikin website adalah pilih hosting yang andal dan tepercaya. Ada berbagai pilihan web hosting, tapi carilah yang sesuai dengan kebutuhan proyek online Anda.

Di Hostinger, kami punya 3 layanan hosting yang bisa digunakan untuk membuat semua jenis website.

Shared Hosting

Shared hosting merupakan tipe server yang menaungi banyak user dan ditujukan untuk website berskala kecil hingga medium. Anggap saja shared hosting seperti transportasi umum, misalnya bis atau kereta.

Semua website menggunakan resource yang sama yang berasal dari satu server fisik. Meskipun shared hosting merupakan pilihan yang terjangkau, layanan ini memiliki batasan yang cukup ketat. Batasan ini ditentukan agar setiap user memiliki pengalaman online yang sama dan tidak menyalahgunakan resource.

Apa yang akan Anda dapatkan di shared hosting?

Shared hosting menawarkan berbagai tool untuk membuat website, seperti:

• 1-click installer. Setup tool terpopuler dengan mudah, seperti script e-commerce, sistem manajemen konten, platform blogging, software forum, dan masih banyak lagi!
• Access manager. Berbagi informasi akun pribadi ke user lain ketika Anda diharuskan untuk bekerja sama dengan banyak orang adalah hal yang sangat riskan. Agar Anda tak perlu membagikan informasi sensitif, ‘hibah’ akses layanan menggunakan access manager.
• FTP/File manager. Nikmati kemudahan mengedit file, direktori, dan kode menggunakan file manager berbasis web. Anda juga bisa menggunakan aplikasi FTP, seperti FileZilla.
• Backup mingguan. Backup file dan database secara otomatis melalui control panel.
• Cache manager. Dengan adanya cache, website akan melakukan bypass terhadap permintaan PHP dengan membuat halaman statis. Website yang loading-nya cepat akan membuat klien dan pengunjung senang!
• Registrasi domain gratis. Pilih paket hosting Premium atau Bisnis di Hostinger, dan dapatkan domain gratis di tahun pertama.
• Powerful control panel. Panel yang kami kembangkan sendiri untuk memberikan kenyaman dan kemudahan dalam mengelola hosting.

Website apa saja yang bisa dibuat di shared hosting?

Umumnya, shared hosting dapat digunakan oleh semua jenis website atau proyek online. Apabila, untuk sekarang ini, trafik bukanlah fokus utama Anda, shared hosting adalah pilihan yang tepat.

Cloud Hosting

Sebagai salah satu layanan terbaru di Hostinger, cloud hosting menawarkan kemudahan shared hosting yang dipadukan dengan kecanggihan virtual server.

Dilengkapi teknologi cloud computing, cloud hosting menawarkan uptime tertinggi dengan cara menyimpan salinan website Anda di beberapa server fisik yang saling bekerja sama. Apabila ada satu server yang down, server lainnya dalam cluster tersebut akan memastikan bahwa semuanya tetap berjalan sebagaimana mestinya.

Apa yang akan Anda dapatkan di cloud hosting?

Selain kemudahan shared hosting, Anda akan mendapatkan:

• Alamat IP yang dedicated. IP untuk server menjadi satu-satunya IP yang didedikasikan bagi Anda.
• Resource terpisah. Dibandingkan dengan shared hosting, resource di cloud hosting adalah milik Anda sepenuhnya dan tidak akan digunakan oleh user lain.
• Gratis sertifikat SSL seumur hidup. Amankan data klien dan pengunjung situs. HTTPS menjadi standar kelayakan web terbaru. Mau tak mau, Anda harus memasang sistem keamanan ini di website Anda.
• Integrasi CloudFlare. Aktifkan lapisan tambahan dari proteksi DDoS, WAF, tool monitoring, dan fitur tingkat lanjut lainnya

Website apa saja yang bisa dibuat di cloud hosting?

Biasanya cloud hosting akan dimanfaatkan oleh website bisnis yang mengandalkan uptime tertinggi dan juga mengharapkan arus trafik yang besar.

Situs e-commerce, proyek berskala besar, dan situs berita online dengan visitor yang kerap datang kembali untuk mengakses informasi juga bisa mengandalkan kelebihan cloud hosting.

Apabila Anda mencari layanan hosting yang menawarkan kemudahan dan power tapi di satu sisi Anda tidak punya skill pemrograman, cloud hosting-lah jawabannya.

VPS Hosting

VPS adalah singkatan dari virtual private server dan merupakan layanan web hosting pilihan bagi user yang menginginkan kebebasan dan kontrol lebih untuk mengelola platform dan website. Hanya saja, untuk menjalankan VPS hosting, Anda harus punya skill manajemen server dan tahu cara mengoperasikan terminal.

Singkatnya, VPS hosting menawarkan kustomisasi tingkat tinggi terhadap semua opsi yang tersedia. Mulai dari sistem operasi hingga software stack, semuanya bisa Anda kelola berkat adanya akses root.

Apa yang akan Anda dapatkan di VPS hosting?

• IP yang dedicated. Setiap user VPS mendapatkan alamat IP yang unik dan berbeda dan tidak akan bisa digunakan oleh user lain.
• 1-click OS install. Pilih sistem operasi dari berbagai pilihan distribusi Linux.
• Server snapshot. Simpan pengaturan file dan server dengan fitur backup/restore otomatis.
• Resource terpisah. Tidak ada satu pun user pada server yang bisa masuk dan menggunakan resource Anda.
• Kebebasan untuk membuat dan mengelola environment. Akses root memungkinkan Anda untuk membuat software sendiri dan mengontrol berbagai pengaturan di sisi server.

Website apa saja yang bisa dibuat di VPS hosting?

Di shared/cloud hosting, server telah dikonfigurasi sehingga Anda tidak akan mungkin bisa bahkan diizinkan untuk mengubah beberapa hal (misalnya, sekumpulan software).

Di sisi lain, VPS memberikan akses root dan kebebasan sepenuhnya bagi Anda untuk membuat dasar yang kuat. Jika Anda ingin membuat dan mengatur segala sesuatunya sendiri, pilihlah virtual server.

4. Cara Membuat Website dan Pilih Platform

Perencanaan yang matang akan memengaruhi proses dan cara membuat situs web. Bahkan ide dan topik yang telah dirancang sebelumnya juga ikut menentukan seperti apa website Anda nantinya.

Berikut empat tool yang sering digunakan untuk bikin situs web:

1. Sistem Manajemen Konten. Pilihan terbaik untuk blog dan website yang mempublikasikan berbagai artikel/konten. WordPress, Joomla, dan Drupal adalah tiga contoh CMS.
2. Script e–commerce. Software ini digunakan apabila Anda hendak membuat toko online. PrestaShop, Magento, dan WooCommerce adalah contoh dari script e-commerce.
3. Website builder. Cara membuat website untuk pemula adalah dengan tool builder. Anda tidak perlu menguasai bahasa pemrograman terlebih dulu. Manfaatkan interface drag-and-drop yang telah dilengkapi dengan berbagai fitur.
4. Self-coded website. Jika Anda paham tentang pengembangan web, membuat self-coded site bukan hal yang sulit. Meskipun dalam proses pembuatannya memakan usaha dan waktu yang lama, Anda bisa menjalankan fitur apa pun yang penting bagi pengembangan website.

Cara Membuat Website di WordPress

Sebagai sistem manajemen konten yang paling banyak digunakan, WordPress memungkinkan siapa pun untuk membuat website sendiri. Sebagian orang memanfaatkan WordPress sebagai blogging platform, sedang sebagian lainnya mengubahnya menjadi situs e-commerce bahkan web ulasan dengan beragam pilihan fitur dan plugin.

Berikut alasan mengapa WordPress menjadi pilihan terbaik untuk mengonlinekan website:

1. Anda tidak perlu paham soal bahasa pemrograman. Hal terbaik dari adanya WordPress adalah kemudahan bagi siapa pun, bahkan para pemula, untuk membuat website tanpa perlu menguasai coding atau bahasa pemrograman. Namun, jika Anda sudah punya skill coding dan ingin menjalankan environment sendiri, WordPress bisa mewujudkannya.
2. Salah satu CMS dengan harga terjangkau. WordPress memiliki library plugin dan tema, baik yang berbayar maupun tidak, yang bisa Anda install dan aktifkan untuk mewujudkan website menarik dan responsif. Bahkan Anda bisa membuat website gratis dengan WordPress!
3. Tersedia artikel, panduan, dan komunitas yang besar. Banyaknya user dan website yang menggunakan WordPress menjadi salah satu alasan mengapa ada banyak panduan, tips, dan artikel yang mengulas platform ini. Dengan demikian, akan mudah bagi Anda untuk mendapatkan solusi bilamana mengalami kendala atau error.

Cara Install

Di Hostinger, Anda bisa menginstall WordPress dengan mudah. Cari versi terbaru dari script ini di hPanel dengan mengklik opsi Website, lalu Instalasi Otomatis (Auto Installer).

Lengkapi informasi  yang dibutuhkan.

Selama proses install berlangsung, perhatikan yang harus Anda lakukan untuk membuat administrative user dan menambahkan informasi terkait pengaturan dasar.

Admin Area

Setelah WordPress berhasil diinstall, ketik domainanda.com/wp-admin untuk mengakses dashboard.

Saat berada di halaman login, masukkan informasi yang telah dibuat ketika proses install dijalankan.

Di panel back-end, Anda bisa mengelola apa pun terkait website, konten, dan user WordPress.

Tema dan Desain

Beragamnya jenis tema yang ada merupakan salah satu kelebihan WordPress. Apa pun desain yang ingin diterapkan, Anda pasti akan menemukannya di CMS ini.

Ada lebih dari 7000 tema tersedia di repositori resmi. Untuk mengaksesnya, klik Appearance > Themes.

Untuk melihat mode pratinjau dan install tema dari repositori tema WP, pilih opsi Add New.

Jika ingin mengedit tema, klik Appearance > Customize.

7000 tema bukanlah jumlah yang sedikit. Memilih yang terbaik di antara sekian pilihan tema yang ada tentu menjadi tantangan tersendiri. Dengan alasan inilah, kami merangkum 60+ tema WordPress terbaik dan gratis.

Konten dan Halaman

Di WordPress, Anda bisa menggunggah dan membuat tiga tipe konten ini:

1. Halaman (Pages) – Di area ini, Anda bisa membuat halaman statis/permanen yang tidak perlu diubah setiap saat. Misalnya, “Tentang Kami”; “Hubungi Kami”; “Home”; dan sebagainya.

2.  Postingan (Posts) – Di area ini, Anda bisa membuat berbagai konten dinamis, misalnya artikel, blog post, dan guest publication.

3. Media – misalnya file gambar, video, dan audio. Setelah diunggah, Anda bisa langsung melampirkan file ini ke postingan dan halaman.

Plugin dan Ekstensi

Keunggulan WordPress lainnya adalah banyaknya koleksi plugin yang bisa diinstall untuk menghadirkan berbagai fitur dan fungsi baru. Pilih opsi Plugins, kemudian klik Add New dan install plugin yang dibutuhkan. Plugin yang telah terinstall tersimpan di area Installed Plugins.

Berikut 11 plugin WordPress terbaik yang menawarkan berbagai kemudahan pada saat membuat website:

1. Yoast SEO

Plugin ini mencakup optimasi dasar mesin pencari yang dibutuhkan oleh hampir semua website.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Menambahkan meta titles dan meta descriptions ke postingan/halaman.
• Mengecek apakah jumlah keyword sudah sesuai dengan ‘tuntutan’ agar postingan Anda bisa muncul di halaman terdepan mesin pencari.
• Melihat informasi dan saran yang berkaitan dengan readability (kemudahan dan kenyamanan dalam membaca postingan)
• Memperoleh berbagai saran dan tips sehubungan dengan cara meningkatkan on-site SEO.

2. All-in-One WP Migration

Tool yang menawarkan kemudahan transfer website berbasis WordPress.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Membuat backup penuh untuk situs WordPress.
• Memulihkan backup yang dibuat dengan All-in-One WP Migration.
• Mencari dan menemukan semua backup dalam satu area saja.
• Memilih konten/elemen yang harus diimpor atau diekspor.

3. WooCommerce

Untuk cara membuat website bisnis, Anda bisa menginstall plugin powerful ini. WooCommerce akan mengubah WordPress menjadi situs e-commerce sepenuhnya.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Membuat produk dan kategori.
• Menambahkan fitur keranjang belanja (shopping cart).
• Mengonfigurasikan berbagai metode pembayaran.
• Menetapkan biaya pengiriman dan PPN.

Untuk informasi selengkapnya, silakan baca tutorial WooCommerce.

4. Really Simple SSL

Perlahan tapi pasti, HTTPS menjadi standar kelayakan terbaru bagi semua jenis website. Google Chrome kini sudah menandai website yang hanya memasang HTTP dengan memberi peringatan ‘not secure’.

Untuk memasang HTTPS, Anda perlu membeli sertifikat SSL terlebih dulu. Di Hostinger, sertifikat keamanan ini bisa Anda beli sekali untuk seumur hidup. Bahkan install SSL pun mudah, hanya dalam sekali klik. Hanya saja, memasang HTTPS di website berbasis WordPress bukanlah hal yang mudah.

Untungnya, plugin Really Simple SSL bisa memudahkan Anda dalam mengaktifkan SSL di website berbasis WordPress. Plugin ini akan:

• Mengarahkan semua permintaan dari HTTP ke HTTPS.
• Memperbarui URL situs dan beranda (home).
• Memperbaiki peringatan tidak aman atau konten campuran.

5. Jetpack

Toolkit all-in-one ini memiliki berbagai fitur bermanfaat yang telah dikembangkan oleh developer.

Gunakan plugin ini untuk mengumpulkan data statistik dan menyelesaikan task tingkat lanjut, seperti:

• Mengaktifkan fitur sharing ke media sosial.
• Mengatur notifikasi jika website down.
• Menampilkan postingan terkait di setiap artikel.
• Memperbaiki kualitas gambar (misalnya, lazy loading atau carousels).

6. Contact Form 7

Mudahkan pengunjung situs untuk menghubungi Anda melalui formulir kontak.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Membuat formulir kontak
• Membuat shortcode demi kemudahan insersi.
• Mengaktifkan filter spam reCAPTCHA atau Akismet.

7. Wordfence

Ekstensi untuk meningkatkan keamanan di setiap situs berbasis WordPress.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Menjalankan scan malware/virus.
• Mengaktifkan web application firewall.
• Mengonfigurasikan brute-force protection.
• Memblokir negara atau alamat IP tertentu.

8. Easy Table of Contents

Hadirkan daftar isi konten agar pengunjung situs lebih mudah dalam melakukan navigasi halaman dan postingan web.

Meskipun terlihat simpel dan sederhana, plugin Easy Table of Contents memiliki berbagai opsi konfigurasi. Anda bisa:

• Memilih heading yang ingin disertakan.
• Tidak memunculkan daftar isi di postingan tertentu.
• Mengatur tema dan skema warna.
• Menambahkan label, hirarki, dan masih banyak lagi.

9. TinyPNG

Gambar yang dioptimasi akan menaikkan kecepatan situs. Optimasi gambar adalah salah satu WP task termudah yang seharusnya bisa Anda lakukan.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Compress gambar baru setelah diunggah.
• Optimasi media yang sudah ada.
• Melihat statistik yang tersimpan.
• Mengatur kembali ukuran gambar berdasarkan tinggi dan lebar.

10. bbPress

Ramaikan website Anda dengan menghadirkan kolom forum. Install bbPress dan lihat bagaimana perkembangan komunitas Anda setelah dipasangkan kolom forum.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

• Mengintegrasikan forum board.
• Menentukan role untuk user forum.
• Membuat thread dan topik.
• Mengirimkan email setelah user berhasil registrasi.

Untuk informasi selengkapnya tentang setup forum di website berbasis WordPress, silakan baca artikel ini.

11. Beaver Builder

Kadang-kadang Anda ingin mengedit dan menambahkan sesuatu di halaman, tapi sayangnya, editor WordPress default tidaklah cukup untuk memenuhi keinginan Anda.

Beaver Builder mengaktifkan interface tambahan sehingga Anda bisa mendesain setiap halaman sesuai keinginan. Ubah posisi textbox dengan mudah, terapkan CSS/JS, dan masih banyak lagi!

Kabarnya, WordPress berencana untuk mengganti editor default mereka dengan yang baru bernama Gutenberg. Editor ini belum diperkenalkan dalam bentuk dan format yang resmi, tapi akan disertakan dalam versi terbaru WordPress.

Kini Anda sudah tahu cara membuat website di WordPress, bahkan memahami prinsip dasarnya.

Ingin membuat website sekarang?

Buat Website

Cara Membuat Website di Joomla

CMS lain yang popularitasnya juga menjulang tinggi adalah Joomla. Joomla sudah menjadi saingan WordPress sejak lama dan dikenal sebagai CMS terpopuler kedua setelah WordPress.

Sebagai sistem manajemen konten, Joomla bisa Anda gunakan untuk:

1. Membuat segala jenis website. Dengan adanya beragam module, Anda bisa membuat website apa pun, mulai dari blog sederhana atau forum hingga situs e-commerce berskala besar.
2. Mencari informasi dan solusi. Joomla boleh berbangga karena CMS ini memiliki komunitas online terbesar. Karena keunggulan inilah, Anda bisa dengan mudah mencari jawaban dan solusi dari pertanyaan atau kendala yang dialami.
3. Mengaktifikan fitur baru tanpa harus menguasai bahasa pemrograman terlebih dulu. Kemudahan yang ditawarkan Joomla menjamin bahwa setiap webmaster, bahkan yang masih baru, bisa membuat website pas di segala ukuran layar.

Cara Install

Cara membuat website sederhana menggunakan Joomla adalah dengan menginstall-nya terlebih dulu melalui Auto Installer. Di Hostinger, Auto Installer ada di control panel.

Masukkan informasi dasar untuk membuat administrator user agar Anda bisa lanjut ke proses install.

Selesai! Langkah selanjutnya adalah buat website.

Admin Area

Agar bisa masuk ke back-end situs Joomla, ketik URL domainanda.com/administrator di browser.

Supaya bisa akses dashboard, masukkan informasi administrasi yang sudah dibuat selama proses setup.

Sebuah layout sederhana akan muncul. Di layout ini, Anda bisa mengontrol semua aspek website.

Template dan Desain

Agar pengunjung mau mengklik dan mengenal situs Anda lebih jauh, hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari dan memasang template yang menarik dan eye-catching. Joomla menawarkan dua template secara default. Sayangnya, kedua template ini memiliki desain yang minimalis dan di dalamnya hanya terdapat sedikit fitur penting.

Meskipun Joomla tidak menyediakan library tema bawaan yang dapat diakses melalui dashboard, Anda masih bisa menginstall template dengan mencarinya di internet. JoomDev dan ASTemplates adalah dua situs yang menawarkan tema untuk Joomla.

Untuk install template Joomla, buka Install Extensions.

Pilih tiga cara untuk setup:

1. Unggah File Package. Anda hanya perlu drag-and-drop file template yang telah di-compress.
2. Install dari Folder. Proses ini memperbolehkan Anda mengunggah file template ke lokasi yang spesifik di akun web hosting Anda.
3. Install dari URL. Jika punya direct link yang mengarah ke file template, Anda bisa menggunakan link tersebut untuk menambahkan template ke situs Joomla.

Penting! Berhati-hatilah ketika Anda mengunduh dan menginstall template dari pihak ketiga atau sumber yang tidak tepercaya. Kami sarankan agar Anda menggunakan template yang disediakan oleh situs resmi dan tepercaya.

Sumber : https://www.hostinger.co.id/tutorial/cara-membuat-website